Thursday, November 29, 2018

DIY: Apron untuk Anak

Hai,,
Waktu itu Gitar  lagi doyan main masak-masakan dan jadi princess. Trus saya pingin bikinin sesuatu sekalian melatih kemampuan menjahit hehehe,,, Saya tawarin ke dia, mau apron masak atau jubah princess. Dia pilih apron.

Setelah googling tutorial, jadi deh apron masaknya. Kalau niat dan ada waktu luang (baca: anak-anak main sama ayahnya hehehe,,,) sesiang aja bisa jadi karya. Dan malamnya langsung dipakai.

Oiya, untuk tutorial yang saya pakai, bisa diliat di sini ya. Hmmm,,, habis ini bikin apa lagi ya 🤔

Happy sewing 😊

Open PO Drawing Pouch untuk anak

Hai,,,

Ini sebenernya proyek iseng bikinin drawing pouch buat Gitar. Iseng sekalian melatih kemampuan menjahit sih. Hehehe, , Trus pas sudah jadi, wow,, kagum sendiri sama hasilnya. Jadi pede buka POnya hahaha,,,

DRAWING POUCH
Ukuran 17 x 23 cm (jika ditutup)
Outer: kain sprei motif
Inner: kain katun lokal
Fitur: tempat pensil dengan resleting, kantong krayon, kantong kertas
Harga: rp 50.000
Proses pengerjaan 14hari
*diskon 10% selama masa promo (pembayaran DP maks 31 Desember 2018)
Order via wa 085880426862
Atau email inisookraft@gmail.com

Order satuan bisa, untuk suvenir ultah lebih bisa lagi hehehe,,, untuk suvenir minimal 10buah ada harga spesial ya 😉

Order yuuuk 😁

Monday, November 19, 2018

Made by order produk lukis

Hai,,,
Seperti yang saya bilang di post sebelumnya, selain membuat produk ready tiap bulan, saya juga menerima order produk lukis.
Setelah 3 tahun tutup order 😱 sekarang buka order produk lukis lagi hehehe,, Bismillahirrohmaanirrohiim.

Biasanya pemesan ingin memberi hadiah ulangtaun, pernikahan, ataupun wisuda untuk orang tersayang. Produknya bisa berupa sarung bantal lukis atau pajangan dinding.
Sarung bantal lukis 

Gantungan kunci lukis 

Pajangan dinding 

Pernah juga bikin hoopart.


Tapi kalau mau dalam bentuk lain, boleh kok request. Untuk suvenir ultah, kembaran se-geng juga bisa. Kita obrolin dulu, maunya gimana.
Silakan whatsapp ke nomer 085880426862 atau instagram @omahe.uti

Ditunggu ya 😉

Oiya, selamat hari kecepit nasional hehehe,,  

Tuesday, November 13, 2018

DIY: stempel dari buah dan sayur

Hai,, mau sharing salah satu teknik melukis yang saya pakai nih. Karena mudah bahan dan cara pakainya. Saya juga suka ngajak anak saya main bareng kalau pas bikin-bikin ini.

Stempel dari buah dan sayur, atau bahasa kerennya fruit and veggie stamping, adalah teknik stempel menggunakan potongan buah atau sayuran. Contohnya seperti batang pokcoy, wortel, kentang, apel, lemon, okra, belimbing, dsb. Media yang digunakan bisa berupa kertas atau kain dan cat yang disesuaikan dengan media.
Karena mudahnya proses pengaplikasian, kegiatan ini biasanya digunakan untuk kegiatan seni anak-anak.

Sookraft juga menggunakan teknik ini untuk membuat motif sendiri di kain blacu. Blacu yang sudah distempel kemudian diolah menjadi pouch.
Ini foto dokumentasi pas anak saya, Gitar (3yo) bikin karya dengan veggie stamp. Alat dan bahannya: potongan pokcoy, cat akrilik, kain blacu, kuas. (garis angka 3 dan finishing renda saya yang kerjakan).

Ini beberapa contoh fruit stamping yang lain.
Sumber foto dari sini
Sumber foto dari sini
Menarik kan? Jadi kalau kalian punya sayuran dan buah yang nggak dikonsumsi, atau potongan sayur buah yang mau dibuang, mending dipakai untuk main stempel dulu aja.

Selamat berkreasi 😉

Tuesday, October 30, 2018

DIY: permainan labirin untuk anak

Hai,, punya kardus nggak dipakai? Bikin mainan untuk anak yuk. Bahasa kerennya sih diy maze for kids. Sekalian bisa jadi kata kunci kalau cari di instagram. Karena memang ini idenya dari ig, tapi saya lupa ig siapa hehehe,,, 


Alat dan bahannya gampang banget. Malah recycle dari barang yang nggak dipakai, seperti:
1. Plastik kemasan
2. Potongan kardus / karton 
3. Sedotan plastik
4. Kelereng/lonceng mainan/pompom
5. Lem tembak 
6. Gunting 

Caranya juga gampang, nggak sampai 10menit kayaknya :
1. Potong kardus/karton sesuai ukuran plastik. Sebaiknya lebih kecil 1cm di tiap sisi. 
2. Pasang sedotan sesuai bentuk labirin yang diinginkan. Gunting sedotan jika perlu. 
3. Tempel dengan lem tembak  
4. Masukkan kardus/karton dan kelereng/lonceng/pompom ke dalam plastik. 
5. Tutup dengan lakban bila perlu

Dan diy labirin siap dimainkan 😉 


Sebenernya ada banyak jenisnya, bisa pakai full kardus, stik eskrim, nggak perlu dibungkus plastik juga bisa. Kalau saya sih pilih gini biar loncengnya nggak hilang hehehe,, 



Yang paling penting Gitar seneng mainnya, diulang-ulang terus. Sambil bilang 'Aku mau pergi ke kolam", atau "kolamnya mau tutup, aku harus pulang" hahaha,,, untuk videonya bisa diliat di instagram saya @ibukgitar

Selamat mencoba ya, kalau sudah berhasil jangan lupa komen di sini atau tag ig saya. Terimakasih 😉

Memulai kembali

Hai,,
Lama ya nggak 'ngopeni' blog ini. Kalau rumah yang 3 tahun dibiarkan nggak dirawat, bisa banyak sarang laba-laba, kotor, cat ngelupas, ada rumah semut, kecoak, rayap. Ya sama kali ya dengan blog ini hehehe,, Tadi malam sudah sempat bersih-bersih. Jadi mari kita ngobrol-ngobrol pagi ini.

Tadinya mau bikin blog baru dengan nama baru. Tapi sayang juga sama yang ini. Sudah banyak isinya, banyak yang follow, banyak temennya. Jadi mari dilanjut aja. Isinya? Biar deh macem-macem. Mengikuti perkembangan hidup (tsah,, ) saya sebagai pemilik blog. Awalnya isinya puisi, artikel, cerpen yang sebenernya curhat banget hahaha,, Trus pas jadi guru, isinya tentang kegiatan murid. Pas jadi crafter isinya tentang dunia craft dan bakulan hahaha,,, Sekarang? Sekarang punya anak 2 dan masih membakul. Jadi ya isinya pasti seputar itu.

Semoga konsisten ya, biar blognya hidup dan bermanfaat lagi. Dan nggak kalah penting, kebahagiaan melihat grafik pengunjungnya hahaha,,, oups,,,

Salam dari GitarAlle